-->
  • Jelajahi

    Copyright © datalampung

    Menko Bidang Pangan Resmikan Revitalisasi Pasar Natar

    Jumat, 15 November 2024, 13:00 WIB


    Lampung, Datalampung.com - Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan meresmikan revitalisasi Pasar Natar di Kabupaten Lampung Selatan, Lampung, pada jumat, 15 November 2024.


    Pasar ini dibangun ulang selama setahun dari yang sebelumnya pasar tradisional menjadi pasar modern dengan anggaran dari pemerintah pusat senilai lebih dari 46 miliar rupiah. 


    Pasar ini juga dilengkapi fasilitas yang ramah bagi pengunjung, termasuk penyandang disabilitas. 


    Menteri Koordinator Bidang Pangan, Zulkifli Hasan mengatakan, revitalisasi Pasar Natar merupakan perintah langsung dari Presiden Indonesia ke 7 Joko Widodo saat melakukan kunjungan ke pasar ini pada Mei 2023 lalu. 


    "Ini memang sudah lama sekali pasar ini kita ingin bangun karena sudah tidak layak waktu itu, oleh karena itu saya mengajak pak Presiden Jokowi pada waktu itu kemari, bersama pak Basuki yang sekarang menjadi Kepala IKN, beliau lihat disini memang sudah harus dibangun dan alhamdulillah diperintah untuk dibangun," katanya. 


    Dengan renovasi yang dilakukan, Pasar Natar kini dapat menampung 779 pedagang. Ini diharapkan dapat menjadi sarana dan prasarana yang berdampak positif bagi perdagangan dan perekonomian masyarakat. 


    "Ini menampung 779 pedagang, mudah-mudahan ini bisa membantu dan menjadi sarana prasarana masyarakat Lampung Selatan untuk mengembangkan perdagangannya, ekonominya, menampung hasil-hasil pertanian dan lain-lain," jelasnya. 


    Sementara itu, di Pasar Natar ini Pemerintah Provinsi Lampung juga turut membangun Toko Operasi Pasar (TOP) yang bakal menjual harga bahan pokok sesuai dengan Harga Eceran Tertinggi. 


    Penjabat Gubernur Lampung, Samsudin mengatakan Toko ini diharapkan juga dapat membantu mengendalikan inflasi. 


    "Dari Provinsi Lampung membuka Toko Operasi Pasar atau disingkat dengan TOP yang menjual harga bahan pokok yang sesuai dengan Harga Eceran Tertinggi (HET), bahkan dibawah HET," katanya.


    "Pasar ini nanti akan menjadi pengendali inflasi, pada saat terjadi harga tinggi nanti ada khusus pasar yang mengendalikan. Jadi kalau di tempat-tempat lain tinggi harganya silahkan belanja di TOP itu," jelas Samsudin. 

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini