-->
  • Jelajahi

    Copyright © datalampung

    Rayakan Ultah ke-59, Karang Taruna Lamsel Gelar Baksos dan Diskusi Publik

    Redaksi
    Selasa, 29 Oktober 2019, 11:19 WIB
    Karang Taruna Lampung Selatan

    Kalianda, datalampung.com - Karang Taruna Lampung Selatan menggelar bhakti sosial, dalam rangka memperingati hari ulang tahun Karang Taruna ke-59 dan Hari Sumpah Pemuda ke-91, Senin (28/10/19) malam.

    Dalam kegiatan, yang berlangsung di Cafe Milenial-2 tersebut, setelah berbagai rangkaian acara yang dilakukan seperti bersih-bersih tugu juang di Jl. Radin Inten serta berziarah ke makam pahlawan Radin Inten.

    Karang Karang Taruna Lamsel kemudian melakukan diskusi publik, dengan sejumlah anggota karang taruna se-Lamsel.

    "Kita melaksanakan bhakti sosial yang di laksanakan dari pagi hari, kita melaksanakan bersih-bersih tugu juang, kemudian kita tadi ziarah juga ke makam pahlawan Radin Intan, disitu maknanya selain kita menghormati arwah para pejuang-pejuang kita, itu (pahlawan, red) pemuda dulunya dan kita kan bagian dari para pemuda. Kanti akan sampaikan baik kepada pak Bupati selaku pembina kita dan juga pak dewan, supaya kita bisa di perbaiki lah artinya tugu juang kita itu kan simbol perlawanan kepada penjajah," kata Ketua Karang Taruna Lamsel Erdiyansyah.

    Ada beberapa narasumber yang didatangkan oleh karang taruna Lamsel untuk menjadi pemateri dalam diskusi tersebut, diantaranya Radet dari wira usaha muda Nusantara, Baikuni anggota DPRD Lamsel, dan Nurul Ikhwan anggota DPRD Provinsi Lampung.

    "Kita ingin apa yang menjadi keresehan pemuda tersampaikan, ini kan artinya pemuda ini kan punya banyak sekali ide kreatif dan tentunya untuk aspirasi-aspirasi bisa kita sampaikan melalui pak dewan kita baik dewan tingkat kabupaten maupun provinsi, tetapi yang paling utama adalah menciptakan jiwa kewirausahaan pemuda, makanya kita menggandeng dari wimnus ini tentunya sebagai untuk shearing ilmu makanya tadi di bahas tindak lanjut bagi para pemuda khusnya untuk karang taruna baik tingkat kecamatan atau desa," terang dia. (Kurdy)

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini